"Info dari bu faizah untuk angkatan 95 dan 96 :
recruitmen NOVELL, wawancara dilakukan diruang sidang tanggal 19 Februari 2013
CV terakhir ditumpuk tanggal 18 Februari 2013 dibagian kemahasiswaan.
info lebih lanjut hubungi kemahasiswa FFUA"
recruitmen NOVELL, wawancara dilakukan diruang sidang tanggal 19 Februari 2013
CV terakhir ditumpuk tanggal 18 Februari 2013 dibagian kemahasiswaan.
info lebih lanjut hubungi kemahasiswa FFUA"
Kawan, coba aku ceritakan sedikit kenapa aku kudu galau. Aku ini masih ngantongin gelar S.Farm yah, nah bisa aja sih ngelamar industri toh ijazah udah ada ditangan. Tapi bukannya aku putus asa gak mau nyoba, tapi Sarjana Farmasi itu kalau di PP 51 termasuk tenaga teknis kefarmasian sederajat dengan D3 farmasi, analis farmasi, dan SMF. Nah lo, kalau aku ngelamar sekarang ntar kalau ditanyain mau dibagian mana mbak? ya jelas posisi yang bisa ditempati TTK kalau gak bagian ngelab ya bagian produksi alias kerja kasaran. Sedangkan untuk bagian Quality Control, Produksi atau RnD nya kan jelas mempersyaratkan gelar apoteker.
Kawan, kalau kau tanya apa bedanya S.Farm sama Apoteker? Bedanya cuma kalau apoteker disumpah kalau S.Farm enggak, nah dari sumpah itu tuh kita dapet Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA), habis dapet STRA bisa ngurus SIK atau Surat Ijin Kerja. Kalau udah dapet SIK baru bisa bekerja sebagai apoteker. Sedangkan kalau S.Farm dapet STRTTK (Surat Tanda Registrasi Tenaga Teknis Kefarmasian) yang sama dengan D3 farmasi, analis farmasi, dan SMF. Kalau kau tanya, apa sih pelajarannya di program pendidikan profesi apoteker? Cuma diajari undang-undang dan selebihnya mengulang pelajaran S1. Eh enggak ding, ada tambahan juga tentang CPOB (Cara pembuatan obat yang baik) dan materi-materi yang lebih aplikatif ke industri. Sebenernya kalau boleh milih aku lebih milih S1nya di mipa biar bisa lulus cepet 3-3,5 tahun terus baru ikut program profesi apoteker, toh dari sekian tahun aku sekolah yang pualing puenting itu ya program profesi apoteker nya. Tapi ini semacam mustahil kawan, soalnya entah dari tahun berapa, S.Si sudah gak bisa ikut program profesi apoteker lagi. huhuhu :(
Oh ya kembali lagi ke novel, kalau aku harus ngelemar sekarang, sayang banget kuliah profesiku tinggal 6 bulan lagi dapet gelar apoteker dan bisa dapet posisi yang lebih tinggi daripada TTK. Syukur-syukur deh kalau industrinya mau menantiku 6 bulan lagi, tapi kalau endak, ya otomatis aku ngelamar kali ini buat ngerebut posisi untuk TTK. Yang jadi pertimbangan kedua, sayang banget kalau lowongan ini dilewatkan, ya sebagai pengalaman lah gimana ntar bentuknya wawancara, biar gak grogi. Tapi kalau 6 bulan lagi orangnya "niteni" dan aku udah dicap tidak serius gmna? Haishhh, apa aku kudu ngelamar sekarang dan meninggalkan kuliah profesiku? ntar kalau jadi keterima, harus kuliah profesi lagi donk, kamu tau sendiri kan mulai angkatan depan ada uji kompetensinya, makin rempong......... tapi kalau dilewatkan itu ya sayang banget, sapa tau TTK di novel gajinya gede, kamu tau sendiri kan aku sekarang dilanda bokek berkepanjangan dan udah dituntut biar segera lulus dan bekerja... Ya Allah, bukalah jalannya Ya Allah..........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar